Alhamdulillah di umur 3,5 hisyam udah bisa membaca bacaan ringan... awalnya dari kemauannya membaca kartu kartu lalu saya tawari dia...hisyam mau belajar baca...?....
dan hampir tiap hari dia minta baca... karena dia yang meminta jadi saya bikin jadwal rutin untuk melatihnya membaca... saya mulai mengajar pakai buku "bacalah" punya amm yogya... mulai dari jilid satu lalu ke dua...wal hasil alhamdulillaah... ga lama hisyam setelah itu bisa membaca... tetapi disamping itu says sedikit bersedih... hisyam susah sekali jika diminta membaca iqro... saat itu dia sudah masuk jilid dua... lamanya minta ampun... dan sampai saat ini pun dia seperti enggan membaca iqro... dengar dengar dari papahnya kalau hisyam pernah melakukan kesalahan membaca iqro dimasjid ketika dibawa mbah putrinya ke mushola... hmmmm terfikir....masa takut membaca karena malu... usaha dan doaku disamping membimbing dan menumbuhkan minat baca quran saya berdoa semoga Allah menjadikan hisyam hafidz yang berakhlaq alquran seperti rasul saw...aamiiiin
Bulan kemarin saya memulai lagi menulis blog setelah sekian lama berhenti karena banyak alasan, alias tidak menyempatlan diri, getok kepala.... , setelah beberapa tulisan saya post di blog dan saya baca kembali, rasanya kok tulisan saya agak gemana gitu, seperti ada kesan lain, dan saya pun bingung sekaligus dilema...yah galau laah, antara memilih kata tunggal aku atau saya yang baik dalam penulisan, setelah membaca dari berbagai sumber, kesimpulannya seperti ini: Aku dan saya memiliki arti yang sama, hanya beda dalam menggunakannya, dalam kamus besar bahasa indonesia Aku: berarti yang berbicara atau yang menulis dalam ragam akrab, dari lain sumber kata aku menunjukkan statusnya lebih tinggi, usia lebih tua, mempunyai nilai puitis. Sedangkan Saya: menunjukan statusnya lebih rendah, sopan, formal dan terdengar luwes dari pada aku dan dalam ragam resmi atau biasa. lumayan ada pencerahan setelah sedikit membaca buku ejaan bahasa indonesi...
Komentar
Posting Komentar